detakbogor.com - Calon Bupati Bogor nomor urut 3, Rachmat Yasin melanjutkan kampanye hari keduanya, Sabtu (24/8), dengan kukurusukan alias blusukan ke wilayah timur bumi “Tegar Beriman”. Incumbent Bupati Bogor tersebut memulai aktifitas kampanye bersama tim sukses dari Desa Cilebut Barat, Kecamatan Sukaraja sejak pukul 09:30 WIB.
Didampingi istri Elly Halimah, ia pun menyapa para penduduk dan pendukung yang sudah menantikan kehadirannya di depan rumah masing-masing. Di Kampung Babakan, Desa Cilebut Barat, ia menghentikan kendaraan pribadinya, lalu turun untuk bersalaman dengan warga.
“Kenal ga ini siapa?,” katanya pada warga. Serempak mereka menjawab, “Bapak Rachmat Yasin,”. “Doakan ya ibu-ibu dan bapak-bapak, saya bisa menjabat lagi di periode kedua,” ungkap RY.
Mia, warga Kampung Babakan, RT 02/RW 02 tampak antusias bersalaman dengan calon “F-1” tersebut. Ia mengaku bangga bisa bertatap muka dalam jarak dekat dengan RY. “Ini mah bukan senang lagi. Bangga. Soalnya liat dari jarak jauh biasanya. Sekarang bisa salaman, dapa mug juga,” akunya.
Rachmat yang juga Ketua DPW PPP Jawa Barat tersebut lalu melanjutkan perjalanan ke Desa Cilebut Timur. Ia selalu tersenyum, lalu melambaikan tangan dan membagi kaos hingga mug kepada warga di kiri dan kanan jalan.
Setibanya di Kampung Jambu Dipa, RT 02/RW 07, politisi partai berlambang Ka’bah tersebut lalu disambut gerombolan warga yang ingin menemuinya dan memberi aspirasi. Mereka meminta jalan tembus menuju stasiun Cilebut dari perkampungan mereka.
“Kalau jalan yang sekarang muter. Harus naik ojek dan bayar sampai Rp 5 ribu sekali jalan. Padahal ada jalan tembus dan deket sebenernya,” ucap Nuriyanti, salah seorang warga.
Mendengar keluhan warganya, RY pun berjanji akan menurunkan tim teknisnya untuk mengecek jalan yang dimaksud. Sehingga nantinya bisa dibuatkan jalan tembus. “Karenanya, banyak yang masih saya harus benahi. Untuk itulah saya butuh lima tahun lagi untuk menuntaskan pembangunan di Kabupaten Bogor,” bebernya.
Rachmat Yasin melanjutkan perjalanan bersama rombongan didampingi parpol pendukung diantaranya Partai Keadilan Sejahtera, Partai Golkar, Hanura dan Gerindra menuju Karadenan-Kecamatan Cibinong.
Di pertigaan Pomad Karadenan, rombongan disambut ratusan iring-iringan motor pendukung. Kemudian menuju Kelurahan Pabuaran tepatnya Kampung Padurenan RT 02/RW 06 untuk menghadiri silaturahim dengan Majlis Ta’lim Amaniyah.
Di sana, ia sudah ditunggu ibu-ibu pengajian. Dalam sambutan Ustadzah Musaroh, pimpinan Majlis Ta’lim Amaniyah, ia mendukung dan memuji kepemimpinan RY. Menurutnya, program pembangunan, terutama pendidikan dan keagamaan sangatlah baik.
“Saya juga sudah baca visi dan misi dari pasangan Rachmat Yasin-Nurhayanti, Alhamdulillah semua betul-betul sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Insya Allah, kami dukung untuk periode 2013-2018,” ucapnya.
Tak cukup sampai di sana, RY melanjutkan kampanye di wilayah Timur dengan mengunjungi RT 06/RW 08 di Kelurahan Pabuaran. Saat menyaksikan pengobatan gratis, RY meminta agar Ketua RW mendata warga yang menderita katarak untuk dioperasi.
“Kita harus menolong warga kita yang butuh bantuan. Untuk itulah kita ada menjadi pemimpin,” ungkapnya.
Usai menunaikan Shalat Zuhur di Masjid Al-Barokah, Kampung Bedahan, RY juga mengunjungi warga di RT 06/RW 02. Lalu kemudian melanjutkan perjalanan ke Pasar Madang di Kecamatan Babakan Madang dan berdialog dengan pedagang dan warga setempat.
Perjalanan kemudian berakhir di Parung Aleng, Jalan H. Samiin, RT 03/RW 03 Desa Cikeas, Kecamatan Sukaraja.
RY lalu meminta agar pendukungnya pada 2008 bisa terus mendukung di pilkada yang akan dihelat 8 September 2013 mendatang. “Masih satia ka RY?” tanya RY di hadapan warga dan dijawab kompak “Masih”. Ia lalu mengajak warga untuk mencoblos nomor 3 pada pilkada.
“Lamun satuju ingat tanggal 8 bulan September. Bawa kabeh ka TPS. Ulah sina milih. Lamun ayeuna ngadon milih bisi salah pilih. Nyoblos. Ulah palah pilih deui,” tegasnya.
Nani (49), warga RT 03 berharap kedatangan RY bisa membawa berkah bagi desanya. “Semoga menang lagi dan pembangunan bisa lebih baik,” tandasnya.
Cawabup Nurhayanti
Sementara itu, hari kedua kampanye yang dilakukan calon wakil bupati Bogor, Nurhayanti di Pasar Cileungsi begitu semarak. Pasalnya, sosok Rachmat Yasin (RY) dimata masyarakat wilayah Bogor timur ini sudah familier.
Suasana sedikit ricuh karena, baik pedagang maupun pengunjung pasar ingin menjabatangan dan berfoto bareng bersama mantan Sekda Kabupaten Bogor itu. Saat ini, pedagang Pasar Cileungsi sudah menikmati pembangunan selama kepemimpinan RY, salah satunya refitalisasi pasar Cileungsi yang saat ini dinikmati pedagang.
"Berkat bapak Rachmat Yasin, ibu bapak tidak lagi berjualan di tempat yang kotor becek. Untuk itu, mari kita dukung kembali RY untuk menjadi bupati periode kedua," tutur Nurhayanti saat berdialog dengan para pedagang Pasar Cileungsi, Sabtu (24/8).
Usai mengunjungi pedagang di Pasar Cileungsi, iring-iringan cawabup Bogor, mengunjungi salah satu UKM yang berada di Desa Gandoang, Cileungsi. Dirumah produksi pembuatan tas, Nurhayanti disambut langsung pemilik CV.Penta, Maria (54) dan melihat langsung produksi tas yang menjadi kebanggaan Pemkab Bogor.
Nurhayanti menghimbau agar seluruh karyawan di setiap perusahaan besar maupun UKM wajib menggunakan hak pilihnya pada saat pencoblosan nanti. "Jadi semua karyawan harus berpartisipasi dalam pemilihan bupati dan calon bupati Bogor 2013-2018, dan gunakan hak pilihnya dengan sebaik-baiknya. Setelah mencoblos nanti, langsung bekerja kembali ke perusahaannya masing-masing," ujar Yanti.
Sementara itu, pemilik usaha produksi tas sangat mengapresiasi kedatangan rombongan cawabup dari nomer tiga itu. "Selama ini kami tidak merasa kesulitan berinvestasi di Kabupaten Bogor, Pemerintah Daerahnya sangat welcome dengan para investor. Selain itu, pernah dikunjungi ketua Dekranasda Kabupaten Bogor, Hj. Elly Halimah Rachmat Yasin," kata Maria.
Tidak hanya tempat UKM yang dikunjungi rombongan pasangan Raya, Bank Sampah Sumber Rejeki di RT 03/ 01, Desa Kembang Kuning, Kecamatan Klapanunggal, menjadi sasaran kunjungan Nurhayanti untuk bersilaturahmi langsung kepada anggota pengelolaan sampah diwilayah tersebut,
Dia (Nurhayanti, red) begitu kagum dengan hasli tangan yang kebanyakan ibu-ibu dalam mengelola sampah menjadi benda yang bernila seni tinggi. "Kebanyakan karyawan Bangk Sampah Sumber Rejeki ini kaum perempuan, ini sungguh luar biasa. Begitu juga saya diberi kepercayaan untuk mendampingi bapak Rachmat Yasin untuk menjadi wakil bupati," papar yanti di depan karyawan Bank sampah dan ibu-ibu PKK kemarin.
Oleh karena itu, lanjut dia, kaum wanita harus mendukung pemimipnya yang juga seorang perempuan. Menurut Yanti, sudah saatnya kaum perempuan berkarya dalam membangun Kabupaten Bogor. "InsyaAllah kalau saya nanti menjadi wakil Bupati Bogor, kader-kader perempuan di Kabupaten Bogor, menjadi kader terdepan dalam menjalanjutkan Program Pemkab Bogor," tegasnya.
Rampung isolma, silaturahmi kembali dilanjutkan ke Pondok Pesantren (Ponpred) Riadul Hidaya di Kampung Cigorolong, Rt 02/ 1, Desa Tlajung Udik, Kecamatan Gunungputri.
Dalam dialognya dengan seluruh warga dan jemaah Ponpres, Nurhayanti mengingatkan kepada para santri dan santriwati agar pada 8 September 2013 nanati datang ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya.
"Apabila saya ditakdirkan menjadi wakil bupati Bogor, tentunya tidak akan melupakan kebaikan warga Cigorolong khususnya kepada Ponpres Riyadul Hidayah. Terlebih kepada jasa para kaum perempuan. Seperti kader posyandu, KB dan yang lainnya," ucap Nurhayanti.
Kunjungan terakhir cabup Bogor Nurhayanti ke Pasar wana herang, Desa wanaherang, Kecamatan Gunungputri, dilanjut ke kediaman Kades Wanaherang, Agus Suherman. Di rumah tuan rumah, ratusan warga yang didominasi ibu-ibu sudah berkumpul menunggu kehadiran sang pemimpin perempuan
"Baik kepala desa maupun ibu PKKnya adalah sahabat saya. Dan juga PKK Desa Wanaherang merupakan kader yang berprestasi," paparnya.
Dizaman era globalisasi kesetaraan gendre bukanlah suatu hal yang mustahil, namun bagai mana kaum perempuan dalam melakukan perannya dimasyarakat. Selama kepemimpinan RY, kaum perempuan mulai dilibatkan dalam berbagai programnya. "Untuk perhatian terhadap ibu-ibu majlis talim, itu menjadi PR saya ketika jadi wakil bupati Bogor nanti," tutupnya.
Di tim lainnya, Ketua DPC PPP Kabupaten Bogor, Ade Munawaroh Yasin melakukan kukurusukan ke kawasan Sukamakmur danTanjungsari. Dalam kesempatan saat berdialog dengan kader posyandu, komunitas poli dan komunitas ojek di kawasan tersebut, ia merasa bersyukur karena masyarakat sudah hapal dan kenal betul dengan sosok RY.
“Ditanya siapa RY, mereka tau bupati.Tapi giliran saya tanya tau pilkada 8 September, malah pada diem. Ada yang jawab, ada yang diem. Saya harap mereka bisa dapat sosialisasi,” ucapnya.
Ade pun langsung mengadakan briefing dengan PAC untuk memberikan instruksi agar dilakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk mendatangi TPS pada 8 September mendatang. “Jangan sampai tingkat partisipasi rendah karena ketidaktahuan warga,” tandasnya. (Media Centre Raya)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar